"Gua kan udah lama sama loe, masa loe nda percaya ama gw seh ?"
Kalimat ini sepertinya sudah tidak asing lagi saat ini. Apalagi sudah sering di katakan oleh para kaum remaja di negeri ini. Meskipun dengan frasa, kalimat, bahkan bahasa yang berbeda tapi memiliki kecenderungan punya tujuan yang sama.
Kalimat ini biasanya ditunjukkan pada seseorang yang notabene seseorang itu adalah orang yang sudah kenal dan bersahabat sejak lama. Adapun tujuan di ungkapkannya kalimat ini, biasanya untuk meyakinkan akan sesuatu hal.
Tapi apakah hal yang semacam ini yang di sebut relationship ? Pertemanan ? Apakah harus mengatakan kalimat itu baru kita sadar dan berfikir "inilah teman kita" atau kita berfikir "kita harus mengatakan kalimat itu supaya kita dikira teman baik mereka. Apakah iya seperti itu ?
Yang perlu kita ketahui tentang pendekatan seorang manusia adalah keikhlasan. Dan orang biasanya dekat dan akrab karena 2 hal, karena harta atau karena pribadi. Tetapi yang jelas manusia itu akan berkerumun dan membentuk suatu komunitas berdasarkan dengan apa yang ada di dalam hati sanubarinya.
Ketika dia mempunyai pemikiran, tingkah laku, dan hati yang bersih maka dia akan mencari teman2 dekatnya yaitu orang2 yang baik dalam akal dan budinya. Begitupun sebaliknya dengan orang yang punya pemikiran2 yang negatif.
Lalu kenapa sih harus ada suatu relationship ?, padahal kita hidup sendiri itu sudah cukup.
Ya memang kita tanpa adanya teman kita bisa hidup, tetapi itu tidak menjamin kehidupan ruhani kita.
Maksudnya adalah, mungkin saja kita bisa hidup tanpa manusia dekat dengan kita. Tetapi apakah itu menjamin bahwa kita akan bahagia ? Kebanyakan yang saya alami pemuda lebih banyak melakukan aksi galau yang tidak jelas ketimbang orang yang sudah punya istri atau suami.
Itu artinya, ketika kita sudah memiliki seorang pasangan atau bisa dikata ada orang yang punya ikatan relasi yang kuat, maka bisa diartikan bahwa dia melepas sebagian penatnya dengan orang itu, entah itu dengan cara saling berbagi, atau dengan saling menghibur dan sebagainya. sedangkan yang terjadi didalam keseharian si pemuda atau si Jomblo,ers itu adalah mereka hanyaa bisa memendam apa yang sedang terjadi dalam waktu waktu mereka. dan hanya sedikit dari mereka yang mencurahkan semua penatnya pada orang yang mereka percayai.
Tidak hanya itu, seorang relasi yang baik, bukanlah seorang yang hanya ada dibagian dunia kita saja, tetapi dia juga ikut andil didalam akhirat kita. Maksudnya adalah mereka selalu mengingatkan dengan senang hati jika kita kok keliru, atau ketika kita mulai salah melangkah mereka mau memegang tangan kita dan membimbing kita lagi.
Memang sih agak sulit menemukan teman yang seperti itu, namun tidak menutup kemungkinan bagi kita untuk menemukan orang yang seperti itu di keseharian kita. Apalagi jika kita sering keluar dan ngobrol dengan teman-teman kita, kita pasti akan bisa memilih dan tau bagaimana sih mindset dari tiap-tiap orang yang kita temui.
Dan dari situlah kita mulai mencari dan mengelompokkan "Where is my friend ?, where is by Best Friend ?, Where is my Great Friend ?, and Where the person who will get marry with me ?"
referensi gambar diambil dari www.portalrabbani.web.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar